Thursday, November 22, 2012

Penguatan Yen Terbatas Di Area 82.85 dan 83 .00


Yen mempertahankan posisi di 82.50 setelah bergerak naik 1%  terkait ekspektasi pelonggaran kebijakan BoJ dan terkait dampak negatif dari data perdagangan Jepang kemarin.


Namun nampaknya penguatan USD/JPY akan terbatas di area 82.85 dan  83 .00


Dari AS dilaporkan Federal Reserve Ben Bernanke memperingatkan bahwa bank sentral tidak memiliki cara untuk mengurangi dampak dari potensi krisis fiskal AS. Bernanke mengatakan kekhawatiran atas perundingan fiskal, yang bertujuan mencegah kenaikan pajak dan pemotongan belanja pada awal tahun depan, sudah mengganggu proses pertumbuhan ekonomi terbesar di dunia tersebut. Komentar Bernanke tersebut telah menghentikan rally dua hari Wall Street pada hari Selasa.

Sdang dari Jepang dilaporkan  Impor Jepang, yang merupakan tujuan ekspor terbesar ke-2 Australia, merosot 1,6% dibandingkan tahun lalu pada bulan Oktober.

Sementara tingkat ekspor bulanan Jepang kembali anjlok untuk kali kelima secara berturut-turut, terhambat oleh ketegangan perdagangan dengan China dan melemahnya permintaan di Eropa. Hal ini, seperti dilansir laman Bloomberg, Rabu (21/11), mendorong negara dengan tingkat ekonomi terbesar ketiga di dunia itu semakin mendekati jurang resesi menjelang pemilu Desember.

Menurut Kementerian Keuangan, di Tokyo, Ekspor bulan  Oktober turun 6,5 persen dari tahun sebelumnya, sehingga defisit perdagangan menjadi 549 miliar yen atau sekitar US$6,7 miliar. Kontraksi tersebut di atas estimasi rata-rata 25 ekonom yang dikompilasikan oleh Bloomberg, yakni penurunan 4,9 persen. Sementara, pada periode yang sama, impor Jepang turun 1,6 persen.

Jepang kemungkinan bakal mengalami resesi pada kuartal ini, akibat melambatnya konsumsi domestik dan penurunan ekspor, yang menyumbang sekitar 15 persen dari perekonomian.

No comments:

Post a Comment